9:21:00 AM
GMAHKTanjungpinang
"Carilah Tuhan, hai semua prang yang rendah hati di negeri mungkin kamu akan terlindung
pada hari kemurkaan Tuhan. Zefanya 2:3
Zefanya hidup
pada jaman Yosia, raja Yehuda. Dia menubuatkan tentang hari penghakiman bagi orang
Israel dan dia juga memohon agar
Israel bersama mencari Tuhan, mencari kebenaran-Nya, mencari kerendahan hati,
supaya mereka boleh terhindar
dari hukuman.
Cerita tentang
pekabaran Advent di seluruh dunia, penuh dengan pengalaman-pengalaman di mana
mereka yang mencari Tuhan dan
mengutamakan Tuhan dalam hidupnya, telah dilindungi ketika bencana ataupun
malapetaka tiba.
Biarlah saya
menceritakan pengalaman anak-anak sdr. Morita, pada saat Bom jatuh di kota
Hiroshima. Dua hari lalu, saya
menceritakan bagaimana Mr. Morita pindah dari kota ke desa dan terhindar dari
kematian yang telah mengakibatkan 100,000 orang mati di kota itu. Baiklah, anak
lakinya ke kota tiap hari untuk bekerja di sebuah pabrik, dan anak
perempuannya, Setsuko, pergi ke kota untuk bersekolah di SMA perempuan.
Pada
tanggal 6 Agustus 1945, anak Mr. Morita
yang laki-laki sedang bekerja bersama sekelompok orang di sekitar meja beton
yang sangat berat. Tiba-tiba ada cahaya yang membutakan, dan suara reruntuhan
yang mengerikan. Pabrik itu hancur. Dan hampir seluruh pegawainya mati. Entah bagaimana anak tuan Morita menemukan dirinya berada di bawah meja beton dan terlindung dari reruntuhan tembok dan cahaya, tanpa luka sedikitpun!
Setsuko sedang berada di sekolah ketika
tiba-tiba ada bola api yang sangat
besar bagaikan memasuki ruangan. 80 anak
perempuan lainnya tetap duduk dibangkunya, tapi Setsuko melompat memeluk pilar yang ada ditengah ruangan itu. Bangunan hancur menimpa 350 siswa perempuan yang
bersekolah disitu. Pilar yang dipeluk Setsuko tetap berdiri, dan walaupun puing-puing berjatuhan disekitarnya, dia tidak terluka sedikitpun dan bisa
memanjat menyelamatkan diri.
Kamu bisa
bayangkan kegembiraan orang tua mereka berdua ketika mereka bisa pulang ke
rumah malam itu. "Badai akan datang, dan
kita harus bersedia, karena amat dasyat....Ribuan kapal akan tenggelam di
kedalaman lautan Ribuan orang akan mati Kecelakaan kereta api akan
bertambah sering; kekacauan, kecelakaan, dan kematian tiba-tiba akan terjadi.
Akhir
zaman sudah dekat, pintu kasihan akan tertutup. Oh, Marilah kita mencari TUHAN sementara Dia masih bisa ditemukan, berteriaklah padaNya sementara Dia
dekat !" AKOM, pp. 89,90.
0 comments:
Post a Comment